Vaksin HPV: Manfaat, Prosedur, dan Efek Sampingnya
MurniCare, Jakarta – Human Papillomavirus atau yang disingkat HPV, merupakan virus yang menjadi penyebab infeksi pada kulit. Virus ini berpotensi menimbulkan penyakit kelamin hingga kanker serviks pada perempuan.
Data dari WHO (2020) menyebutkan bahwa kanker serviks akibat HPV menjadi penyakit kedua yang terjadi pada perempuan. Diperkirakan ada sekitar 340.000 kematian dan 600.000 kasus kanker serviks baru setiap tahunnya.
Fakta dan data tersebut menunjukan bahwa HPV sangat berbahaya dan masih menjadi masalah kesehatan dunia. Maka dari itu, mari kita berkenalan dengan vaksin HPV pada ulasan berikut ini.
Mengenal Vaksin HPV dan Manfaatnya
Sebagaimana namanya, Vaksin HPV (Human Papillomavirus Vaccine) merupakan jenis antibodi vaksin yang dapat melindungi seseorang dari infeksi HPV. Itu artinya, tubuh menjadi kebal dari HPV yang menjadi penyebab kanker serviks/penis.
Ada banyak jenis HPV yang bisa menular melalui hubungan seksual. Namun hanya beberapa yang berpotensi menyebabkan masalah kesehatan serius seperti kanker serviks/penis.
Lantas, apakah Vaksin HPV bisa melindungi dari ragam infeksi jenis HPV? Pada dasarnya tidak. Akan tetapi, karena jenis HPV ini memiliki tipe yang seragam, Vaksin HPV dapat memberikan perlindungan silang pada tubuh meskipun tidak maksimal. Namun, itu jauh lebih baik daripada tidak melakukan Vaksin HPV sama sekali.
Efektivitas Vaksin HPV sangat tinggi dalam mencegah infeksi HPV 16 dan 18 yang menyebabkan kanker serviks. Selain itu, Vaksin HPV juga membantu melindungi tubuh dari kanker lain yang terkait dengan HPV, seperti kanker kulit, vulva, anus, dan orofaringeal.
Cara Kerja Vaksin HPV
Vaksin HPV bekerja dengan cara merangsang imun tubuh untuk dapat melawan virus HPV secara lebih efektif. Tubuh akan mengenali unsur virus HPV yang ada pada vaksin, dan memproduksi antibodi untuk membasminya.
Ketika seseorang terinveksi HPV, maka virus menyerang area genital dan menyebabkan perubahan pada sel rahim sehingga berisiko berkembang menjadi kanker serviks. Nah, Vaksin HPV membantu melindungi tubuh dengan menciptakan antibodi yang kebal dari HPV sehingga meminimalisir risiko terkenal kanker serviks.
Vaksin HPV ini idealnya harus diberikan pada seseorang sebelum aktif secara seksual. Meskipun demikian, vaksin HPV tetap direkomendasikan bagi semua orang dengan ketentuan berikut:
1. Anak Perempuan dan Laki-laki (9-15 Tahun)
Diberikan 2 dosis Vaksin HPV dalam interval waktu 6 – 12 bulan.
2. Individu Perempuan dan Laki-laki (16-45 Tahun)
Diberikan 3 dosis Vaksin HPV dalam interval waktu 0, 1-2, dan 6 bulan.
Terdapat catatan khusus bahwa Vaksin HPV tidak direkomendasikan untuk perempuan hamil dan seseorang dengan kondisi kesehatan khusus. Disarankan untuk menunggu kelahiran.
Efek Samping Vaksin HPV
Tidak ada efek samping yang signifikan pada seseorang yang menerima Vaksin HPV.
Namun, sebagaimana vaksin lainnya, Vaksin HPV memiliki efek samping berupa gelaja umum seperti lemas dan demam. Itu pun tergantung pada kondisi antibodi individu. Atas dasar hal tersebut dilakukan pemeriksaan tensi darah dan screening sebelum vaksin dilakukan.
Apabila kamu khawatir dan perlu memastikannya lebih lanjut, kamu bisa berkonsultasi dengan dokter spesialis kandungan untuk mengetahui apakah Vaksin HPV aman untukmu. Biasanya, dokter akan menanyakan riwayat kesehatan dan memeriksa kondisi fisikmu.
Jika kamu memiliki kondisi tubuh yang sehat, kamu bisa langsung mendapatkan Vaksin HPV di rumah sakit atau klinik terdekat. Salah satu tempat untuk mendapatkan Vaksin HPV adalah di Klinik MurniCare.
Beralamat di Rukan Taman Meruya Blok M No. 41-43 Jakarta Barat, kamu bisa berkonsultasi terkait kondisi kesehatanmu dan mendapatkan Vaksin HPV dengan harga mulai dari 800ribuan. Terdapat harga khusus untukmu jika memilih paket.
Sebab kesehatan adalah yang utama. Mencegah jauh lebih baik daripada mengobati. Dapatkan Vaksin HPV bersama MurniCare sekarang juga. Hubungi kami melalui
📲 0811 9915 569 | 📞(021) 584-1060 | ✉️ info@murnicare.com
